Kata mutiara dalam film 3 Idiots

3 Idiots

Berikut ini adalah kata-kata mutiara dalam film 3 Idiots. Sebuah film yang sangat menyentuh hati para pelajar dan mahasiswa, dan tentu saja institusi-institusi pendidikan yang ada di seluruh dunia. Film ini mengingatkan kepada kita bahwa untuk menjadi berhasil tidak harus belajar mengikuti aturan atau kurikulum yang ada di suatu institusi pendidikan.  Jangan belajar untuk mengejar keberhasilan, tapi cari yang terbaik. Itu salah satu kata mutiara dalam film ini.
Dan ini dia kata-kata mutiara itu:

• Aal iz well. Sebuah kata mutiara yang paling dahsyat di film ini.
• Sejak kecil kita tahu bahwa hidup bagai perlombaan. Jika tak lari cepat , orang lain akan menyusulmu.
• Ingat, hidup adalah perlombaan!! Jika tak cepat berlari, ada yang akan mengalahkanmu dan berjalan lebih cepat darimu.
• Ilmu pengetahuan bisa didapat di mana saja. Di manapun bisa kau peroleh, maka raihlah itu.
• Kita akan belajar giat, dengan penuh dedikasi, tapi bukan hanya untuk lulus ujian.
• Jangan belajar untuk mengejar keberhasilan, tapi cari yang terbaik.
• Jangan mengejar keberhasilan. Jadilah seorang insinyur yang berhasil, kesuksesan akan mengikutimu.
• Ayo bertaruh, setelah 10 tahun kita kembali kesini. Di sini, pada tanggal yang sama. Dan kita akan lihat siapa yang lebih sukses.
• Negara kita sungguh aneh, ada jaminan untuk pizza yang akan datang dalam 30 menit, tapi ambulans???
• Persahabatan adalah hal terbesar dalam kehidupan manusia.
• Kau yang mulai maka kau juga yang harus selesaikan.
• Aku tak akan temui siapapun, tapi suatu hari akan ada 2 orang idiot yang akan datang mencariku.
• Belajarlah sesuai bakatmu!
• Jika takut akan masa depan, mana bisa jalani hidup.
• Jangan takut pada hari ini, Farhan. Atau 50 tahun setelah kau tua dan ada di RS menantikan kematianmu, baru kau berpikir.
• Jika aku punya sedikit keberanian, maka hidup ini akan berbeda.
• Apapun yang kau sukai jadikan itu sebagai profesimu.
• Ayah, aku ingin meyakinkan dirimu! Tapi tidak dengan menodongkan pedang bunuh diri ini padamu!
• Nak, berapa harga kamera professional itu? Bisa dibeli seharga laptop ini kan? Jika kurang mintalah padaku.
• Jika kalian menolakku hari ini, maka aku tak akan menyesal sama sekali. Karena aku yakin suatu hari nanti bisa lakukan hal yang bermanfaat dengan hidupku.
• Jika akan lulus, harus atas kemampuan sendiri! Jika tidak, tak masalah jika gagal.
• Ayah yang menentukan bahwa ia akan jadi insinyur. Apa pernah tanya padanya, apa keinginannya?
• Rancho, saat belum ada RS dan dokter di dunia ini, anak-anak tetap bisa dilahirkan dengan selamat.  Kau akan lakukan persalinan kakakku.
• Anak nakal, kau menendang terus. Kau mau jadi pemain bola atau bagaimana? Jadilah apa saja sesuai kata hatimu.
• Anak-anak, jadilah anak yang berguna. Maka keberhasilan akan mengikutimu.

13 Oktober 2011